Diet Yang Tidak Menyebabkan Kangker
Banyak sekali model diet
anti kanker yang ada di saat ini. Sederhananya Anda bisa cari dengan “Google”
dan Anda akan menemukan ribuan diet anti kanker yang dipromosikan mulai dari
Herbalist sampai ke dokter, mulai dari selebritis sampai penderita kanker yang
sembuh. Contohnya di bulan November 2004, Majalah Time bekerja sama dengan CNN
mempublikasi sebuah artikel mengenai diet anti kanker. Dalam artikel tersebut
mereka menyarankan diet dengan buah-buahan serta sayur-sayuran yang berserat
tinggi dapat membantu untuk melawan kanker hal itu diperkuat dengan hasil
penelitian yang dilakukan oleh Biomarkers Epidemiologi dan Program Pencegahan
Kanker. Penelitian tersebut berkembang dan menyarankan bahwa sayur mayur yang
berwarna juga sangat berguna untuk melawan kanker.
Sangat direkomendasikan agar Anda berbicara dengan onkologi Anda sebelum memulai pengobatan kanker termasuk diet anti kanker, bahkan bagi pasien yang sehat pun tetap harus berkonsultasi dengan dokter mereka sebelum memulai diet anti kanker. Walaupun para dokter sudah menyarankan konsumsi berbagai buah dan sayur mayur untuk diet, tetapi tetap perlu berkonsultasi lebih dalam dengan dokter Anda untuk memutuskan diet anti kanker yang terbaik untuk Anda jalani.
Merokok dan diet ternyata merupakan dua resiko tertinggi penyebab kanker menurut Harvard dalam laporannya mengenai pencegahan pada kanker. Bahkan pada kenyataannya diet memainkan peranan penting dalam menimbulkan kanker dibandingan dengan masalah keturunan. Karena itu membuat perubahan besar dalam pola makan dapat menurunkan resiko kanker.
Pada diet anti kanker ini juga membutuhkan lemak, tetapi jumlah lemak baik yang perlu dikonsumsi dalam diet ini hanya 20% dari total konsumsi makanan per hari. Lemak yang dibutuhkan pada diet ini adalah lemat tak jenuh, yang dapat ditemukan dalam makanan nabati, seperti kacang-kacangan dan minyak nabati. Sumber lain adalah makanan laut seperti salmon dan tuna, karena jenis makanan tersebut mengandung omega 3 dan juga asam lemak yang tinggi.
Selain diet perlu juga melakukan olah raga secara teratur. Olah raga, management stress dan diet anti kanker sangat mungkin membuat kita terhindar dari kanker.
Sangat direkomendasikan agar Anda berbicara dengan onkologi Anda sebelum memulai pengobatan kanker termasuk diet anti kanker, bahkan bagi pasien yang sehat pun tetap harus berkonsultasi dengan dokter mereka sebelum memulai diet anti kanker. Walaupun para dokter sudah menyarankan konsumsi berbagai buah dan sayur mayur untuk diet, tetapi tetap perlu berkonsultasi lebih dalam dengan dokter Anda untuk memutuskan diet anti kanker yang terbaik untuk Anda jalani.
Merokok dan diet ternyata merupakan dua resiko tertinggi penyebab kanker menurut Harvard dalam laporannya mengenai pencegahan pada kanker. Bahkan pada kenyataannya diet memainkan peranan penting dalam menimbulkan kanker dibandingan dengan masalah keturunan. Karena itu membuat perubahan besar dalam pola makan dapat menurunkan resiko kanker.
Pada diet anti kanker ini juga membutuhkan lemak, tetapi jumlah lemak baik yang perlu dikonsumsi dalam diet ini hanya 20% dari total konsumsi makanan per hari. Lemak yang dibutuhkan pada diet ini adalah lemat tak jenuh, yang dapat ditemukan dalam makanan nabati, seperti kacang-kacangan dan minyak nabati. Sumber lain adalah makanan laut seperti salmon dan tuna, karena jenis makanan tersebut mengandung omega 3 dan juga asam lemak yang tinggi.
Selain diet perlu juga melakukan olah raga secara teratur. Olah raga, management stress dan diet anti kanker sangat mungkin membuat kita terhindar dari kanker.
0 komentar:
Post a Comment